Pada Akhir Mei DKI Tertibkan Bukit Duri

 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penggusuran permukiman demi menormalisasi Sungai Ciliwung.

Target dalam waktu dekat, yaitu permukiman di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok enggan pihaknya disebut melakukan penggusuran.

Dia mengatakan bangunan yang diratakan oleh Pemprov DKI adalah warga yang melakukan 'reklamasi' sungai.

"Kita sebetulnya tidak gusur Bukit Duri. Ini kasusnya sama seperti Kampung Pulo. Kita menggusur rumah-rumah liar yang di atas penampang Ciliwung," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Pemprov DKI akan melangsungkan penertiban pada akhir Mei 2016.

Penertiban tidak bisa lagi ditunda, pasalnya bisa menghambat proyek normalisasi Kali Ciliwung.

Ditargetkan proyek selesai tahun ini.

"Kita tidak mau proyek Ciliwung tertunda," kata mantan Bupati Belitung Timur tersebut.

Ahok menjelaskan Pemprov DKI akan melayangkan Surat Peringatan Pertama (SP 1) terhadap bangunan di Bukit Duri.

Sebagian warga disebutnya sudah setuju pindah ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa).

Ahok menjelaskan sebelum melakukan penertiban, terlebih dahulu pemprov DKI akan melayangkan Surat Peringatan 1 (SP1) ke warga.

"Tetap kita kasih SP 1 dulu, terus SP2 . Beberapa sudah setuju kok mau pindah. Saya tidak tahu pindah ke mana, tanya wali kota," ujar Ahok.




                                                                                                 Sumber  : tribunnews.com


Jual Sewa Alat Berat Tangerang
Jual Alat Berat Tangerang
Sewa Beko Tangerang
Sewa Alat Berat Tangerang
Tangerang